Lemak
- Lemak atau lipid adalah senyawa
biomolekul tidak larut dalam air tetapi larut dalam pelarut organik yang
kurang polar, serta dibedakan menjadi trigliserida, fosfolipid, steroid,
dan lipoprotein.
- Berdasarkan sifatnya,
trigliserida dibedakan dalam penyebutan yaitu lemak dan minyak, disebut
lemak jika pada suhu kamar berwujud padat, disebut minyak jika pada suhu
kamar berwujud cair
- Lemak tersusun atas asam lemak
jenuh, yaitu asam lemak yang tidak memiliki ikatan rangkap, sementara
minyak tersusun atas asam lemak tidak jenuh
- Asam lemak jenuh lebih
berbahaya daripada asam lemak tidak jenuh, karena berpotensi mengakibatkan
jantung koroner atau hipertensi
- Minyak berasal dari
tumbuh-tumbuhan sedangkan lemak berasal dari hewan
- Titik leleh minyak lebih rendah
daripada titik leleh lemak
- Untuk mengetahui kualitas suatu
minyak dan ketergunaannya, dapat digunakan bilangan iodin
- Bilangan iodin adalah jumlah
garam iodin yang dapat diserap oleh 100 gram lemak untuk reaksi
penjenuhannya
- Semakin besar bilangan iodin, semakin
tinggi ketidakjenuhannya
- Kegunaan lemak : sumber energi
cadangan, komponen struktral membran, sebagai pelarut vitamin A, D, E, dan
K serta hormon, melindungi organ tubuh, dan menjaga suhu tubuh
- Hidrolisis lemak dan minyak
terjadi karena pengaruh asam kuat atau enzim lipase membentuk gliserol dan
asam lemak
- Reaksi penyabunan merupakan
reaksi lemak/minyak dengan basa kuat untuk menghasilkan sabun
- Reaksi hidrogenasi minyak
(adisi hidrogen) dengan katalis serbuk Ni menghasilkan minyak/lemak padat
- Fosfolipid juga merupakan ester
dari gliserol, tetapi hanya dua gugus –OH dari gliserol itu yang diganti
oleh gugus asil (asam karboksilat), sedangkan gugus –OH yang ketiga
diganti oleh asam fosfat yang selanjutnya terikat pada suatu alkohol yang
mengandung nitrogen
- Fosfolipid bersifat amfifilik
karena terdiri atas ekor yang hidrofob dan kepala yang hidrofilik
- Fosfolipid merupakan pengemulsi
yang baik karena dapat tertarik ke dalam air dan sekaligus terhadap minyak
- Apabila fosfolipid diteteskan
ke dalam air, maka akan membentuk agregasi, yaitu bagian ekor akan tarik –
menarik sekaligus menjauhi lingkungan berair
- Fosfolipid merupakan komponen
utama membran sel
- Dalam jasad hidup, lesitin
berfungsi sebagai pengangkut lemak dalam aliran darah atau dari satu
jaringan ke jaringan lainnya
- Dalam industri, lesitin dibuat
dari kacang kedelai dan banyak digunakan sebagai pengemulsi dalam industri
susu
- Streroid bukan dari golongan
ester, tetapi mempunyai kesamaan sifat dengan fosfolipid yaitu amfifilik
- Semua steroid mempunyai struktur
dasar yang terdiri dari 17 atom C yang membentuk empat cincin, perbedaan
antara steroid dengan yang lainnya terletak pada jenis atau posisi gugus
samping atau pada posisi ikatan rangkap
- Steroid yang paling banyak
terdapat dalam tubuh manusia adalah kolesterol, zat ini merupakan bahan
baku untuk pembuatan garam-garam empedu, salah satu dari empat vitamin D,
dan beberapa hormon
- Semua hormn seks, yaitu
estrogen, progesteron, dan testosteron adalah steroid
- Garam-garam empedu
mengemulsikan lemak yang kita makan sehingga mempermudah proses pencernaan
dan penyerapannya
No comments:
Post a Comment