Hai
semuanya, kali ini kita bahas tentang pengenceran ya….
Teman-teman
semuanya pasti tidak asing dengan kata pengenceran kan?
Tapi
teman-teman tahu kan, apa itu pengenceran?
Pengenceran
itu sama saja dengan kita menambahkan pelarut (air) ke dalam larutan yang
kental/pekat. Contohnya nih supaya teman-teman langsung ngerti, misal nih yah kita
mau buat sirup, sebelum minum sirup, kita tuangin dulu dong sirupnya ke dalam
gelas dari botolnya, karna kalau kita minum langsung sirup dari botolnya,
rasanya manis banget dong ya dan terasa kesat di tenggorokan. Jadi kita harus
nambahin air dan es ke dalam sirup yang telah dituangin ke dalam gelas
tersebut. Selanjutnya diminum deh!!! Ini
contohnya dalam kehidupan sehari-hari.
Nah
kalau di laboratorium, kalau mau praktikum semuanya bahan-bahannya harus
disiapin dulu, karena tidak semua bahan kimia yang dibeli langsung bisa
dipakai, terkadang konsentrasi (kepekatannya) terlalu besar, jadi kita harus
encerin terlebih dahulu. Gunanya untuk apa??
Larutan
itu diencerkan sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan untuk praktikum, missal kalau yang
dibutuhkan konsentrasinya 1 M padahal yang dibeli konsentrasinya 18 M, berarti kita
harus encerkan dulu dong.
Larutan
pekat yang biasa diencerkan adalah jenis larutan asam dan ammonia. Larutan asam dan ammonia disimpan dalam botol
coklat/gelap supaya tidak mudah
terokisidasi.
Teman-teman
pernah perhatikan ngak label yang ada dibotol larutan asam/ammonia (larutan
yang mau diencerkan)???? Apa saja
informasi yang ada? Dan gunanya untuk apa?
Label
yang ada pada botol berisi informasi tentang persentase (kadar) larutannya, massa
molekul relatif (Mr), nama larutannya, sifat larutannya (apakah korosif, mudah
terbakar dll) dan masih banyak yang lainnya. Jadi yang tersedia itu bukan
konsentrasinya, jadi kita harus menghitung konsentrasi larutannya terlebih
dahulu sebelum diencerin.
Jadi ada perhitungannya teman-teman, ngak sembarangan
nuangin dan buka botolnya. Biasanya larutannya itu pekat, konsentrasinya biasanya 18 M dan kalau lagi praktikum harus menggunakan masker ya, karena bau larutannya
sangat pekat dan jika terhirup bisa berdampak buruk, jadi harus
hati-hati ya….
Untuk
menghitung konsentrasi (M) larutan yang terdapat pada botol tersebut, kita
perlu data kadar larutan tersebut dan massa molekul relatifnya. Misal larutan
asam sulfat dengan kadar 98% dan massa jenis (𝜌) 1,8 kg/L dan Mr nya 98, maka
rumusnya adalah :
Setelah
kita menghitung kemolaran larutannya, barulah kita bisa mengencerkan
larutannya. Misalnya kita mau mengencerkan larutan asam sulfatnya (H2SO4)
menjadi 2 M dan volume yang kita inginkan 200 mL, maka rumus untuk
mengencerkannya adalah :
M1V1
= M2V2
Keterangan :
M1 =
konsentrasi awal larutan (sebelum diencerkan)
V1 = volume larutan awal (volume larutan
yang akan diencerkan)
M2 = konsentrasi setelah diencerkan
V2 = volume larutan setelah diencerkan
(volume pelarut + volume larutan V1)
Untuk mengetahui cara melakukan pengenceran larutan di laboratorium, teman-teman silahkan kunjungi video berikut ini:
Contoh Soal
1. Tersedia
150 mL larutan KOH 1 M. Berapakah konsentrasi akhir larutan tersebut jika
diencerkan hingga 300 mL ?
2. Berapa
mL air harus ditambahkan pada larutan 50 mL 0,2 M H2SO4
agar dihasilkan larutan H2SO4 baru dengan konsentrasi
0,02 M?
3. Hitunglah
berapa kemolaran larutan setelah 200 mL larutan 0,2 M NaOH ditambahkan pada 50
mL larutan 0,6 M NaOH?
Berasa kembali ke sekolah SMA lagi. bisa saya rekomendasikan ke siswa kelas 10 nih, biar belajar kimia jadi gampang. Makasih ya...
ReplyDeleteIya kak, di rekomendasikan juga bagus, setidaknya kita bisa sama-sama membantu anak2 belajar dari rumah di saat kondisi pandemi ini yang mengharuskan mereka belajar dari rumah
Deletewah kimiaku nilainya gitu deh pas SMA tapi baca tulisan ini kok ku lebih ngerti ya..coba dulu diterangin kyk gini pasti nilai nya wow.banget..hehe
ReplyDeleteMantap Mbak, bisa jadi inspirasi buat nulis fiksi. Hehehe
ReplyDeleteCukup memahami penjelasannya tinggal bagian ngitungnya yang masih perlu latihan nih hehe
ReplyDeleteAku ngebayangin seandainya dulu guru kimiaku menjelaskan dengan lebih sederhana begini kan aku jadi suka pelajaran kimia donk.. hihihi thanks ya kak
ReplyDeleteMasya Allah pengen balik kuliah, bilangin ke ade tingkat. Wooyyy KIMIA itu GAMPANG:))
ReplyDeleteSumpah yaa kayak balik SMA lagi dan aku gasuka kimia wkwkwk. Tapi baca ini lumayan yaah. Apa dulu karena ngga ada media pembelajaran kimia yg pas ya? Eh jadi cari kambing nih.
ReplyDeleteKontennya keren. Lanjutkan kak!
Wah menarik nih, pembahasannya mudah di mengerti. Tapi ya karena basicnya saya suka pusing duluan kalo baca soal kimia jadi ya ini cocok untuk anak anak MIPA hehehe.
ReplyDeleteAku anak MIPA waktu duduk dibangku SMA, tapi berhubung udah beberapa tahun yang silam dan aku pun udah hampir lupa sama pelajaran. Jadi sedikit banyaknya cuma ingat sedikit sedikit aja kak.
ReplyDeleteTapi kalau dipelajari lagi,insya Allah aku mudaj ngerti. Soalnya pelajaran kesukaanku ini mah
Pengin ngerjarin soalnya, tapi kok senut-senut dulu ya kepalanya gak mau banget diajak mikir. Ini gara-gara pas pelajaran kimia di SMA suka bolos.
ReplyDeletekalau dulu guru Kimia-ku kaya k lia aku ga defence kali yaa, soalnya negejelasinnya mudah dipahami gini, semoga bermanfaat ya k artikel ini buat adek-adek
ReplyDeleteKl gurunya mbak Lia, kimia jd seru yaaa. Guru kimia ku rata2 horor haha
ReplyDeleteMetode pengenceran ini oenting banget untuk di rumah sakit. Tenaga medis dan paramedis mesti menguasai.
ReplyDeleteYa Allah susahnya kimia itu sampai NaOH aku bacanya Noah loh kak, agak mudeng dikit sie kak tapi masih Noah ingetnya heheheh
ReplyDeleteWaktu penelitian dulu saya mengencerkan HCl pekat. Karena itu bahan berbahaya, paranoid lah saya, dan lagi saya bukan orang kimia melainkan orang teknik. Akhirnya nanya ke analis laboratoriumnya gimana cara mengencerkannya, dikasih tahu lah rumus seperti yang mbak Lia kasih tau itu
ReplyDeleteYa tetap saja mas Fadli tetap bisa mengercerkan HCl pekatnya sendiri kan
ReplyDeleteSaya dulu waktu SMA pernah dapat nilai bagus waktu pelajaran kimia. Sayangnya habis itu kuliah keterima di sosial jadi ambyar deh ilmu kimianya. Jadi sekarang kalau lagi temani anak belajar dan ada bau2 kimia gitu mending googling deh. Hihi
ReplyDeleteBerjasa banged para ahli Kimia ya bs membantu pengenceran zat² menggunakan rumus. Terima kasih bu guru Lia, telah mengajarkan pelajaran pengenceran
ReplyDeleteSama-sama bu, saya sangat senang jika apa yang saya tahu orang lain juga mengetahuinya
DeleteAsyik nih caranya menjelaskan. Andai semua guru pelajaran IPA kayak gini, hihi....
ReplyDelete